Masalah sosial di Negeri ini memang rada membingungkan,itu yang dibicarakan oleh para tetangga rumah kami,yang kebetulan pada hari liburan pada pada ndak ada kerjaan Bapak-Bapak yang lagi nongkrong di saung sambil menikmati singkong rebus lagi bicara masalah sosial,Coba anda bayangkan betapa banyaknya anak-anak yang putus sekolah,anak-anak di jalanan yang pada meminta-minta ,anak-anak penganmen jalanan yang main musiknya ndak jelas bunyinya musik apa,anak-anak yang sok jagoan di stasiun kreta yang tiap hari bergerombolan dan tidak jelas maunya apa,belum lagi kalau kita jalan naik angkot ataupun naik mobil pribadi,tidak jarang kita temukan ibu-ibu sambil gendong anaknya lalu berlarian sambil membawa baki untuk mememinta-minta belas kasihan para pengendara bermotor,itu belum seberapa nyeletuk Bapak-Bapak yang lagi main kartu,yang lebih ironis lagi ada pengemis nyebur masuk kali demi menyelamatkan diri gara-gara dikejar tramtib,ada lagi persimpangan jalanaan anak baru gde alias ABG,lagi negosiasi dengan si OM,yang kebetulan juga sI OM lagi cari teman kencan. Ualllah kalau negeri ini generasi mudanya udah pada sableng kali ya celetuk si tukang bakso yang kebetulan lagi nangkring disekitar saung kami,sebenarnya bukan para pemuda nya yang lagi sableng yang namanya anak muda kalau tidak jelas mau di rahkan kemana yah begitulah jadinya,persoalanya kalau sudah begini siapakah yang harus bertanggung jawab,dinas sosial kah atau para pemuka masayarakat,kalau menurut para blogger siapakah yang harus bertanggung jawab.komentarnya ditunggu.
Jumat, 19 Juni 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar